Aduh! [中級]
Kata seru "aduh" bisa digunakan dalam berbagai kesempatan. Jika Anda menggunakan kata seru ini pada saat yang tepat, mungkin Anda akan mendulang pujian dari orang Indonesia. :)
Di bawah ini beberapa contoh kalimat yang menggunakan kata seru "aduh" beserta contoh situasinya:
- Aduh, perutku sakit!
Situasi: Ah, tidak usah saya jelaskan. :)
- Aduh, makasih ya...kamu repot-repot datang dari jauh ngebawain ini.
Situasi: Ketika seorang teman yang rumahnya jauh datang membawakan oleh-oleh. (ngebawain: membawakan)
- Aduh, selamat ya! Gue ikut seneng!
Situasi: Ketika seorang teman mengabarkan ia akan menikah. (seneng: senang; gue: saya)
- Aduh, lagi-lagi lupa ngerjain PR, deh!
Situasi: Ketika ingat bahwa dirinya belum mengerjakan PR. (ngerjain: mengerjakan)
- Aduh, kok ada ya, orang yang blo'on banget kayak dia!
Situasi: Ketika merasa jengkel terhadap seseorang yang dianggapnya sangat tolol. (blo'on/bloon/beloon: tolol; -- banget: -- sekali; kayak: seperti)
- Aduh, kok ada ya, orang yang pinter banget kayak dia!
Situasi: Ketika merasa heran dan kagum terhadap seseorang yang dianggapnya sangat pandai. (pinter: pintar)
- Aduh, kamu baik banget, sih! Tengkyu, ya!
Situasi: Ketika seorang teman membelikan tiket konser SPITZ. (tengkyu: terima kasih)
- Aduh, Ai-chan menang lagi. Hore!
Situasi: Sudah jelas. Omong-omong suami saya penggemar Ai-chan, si pemain pingpong itu. :)
- Aduh, lihat tuh...cowok di sana ganteng banget, deh!
Situasi: Ketika melihat laki-laki yang tampan. :)
Oya, jika Anda mengucapkan atau menulis kata "aduh" dalam suasana tidak resmi, Anda bisa memanjangkan bunyi "u" sebagai aksen, misalnya "aduuuh".
***
中級 (chuukyuu): tingkat menengah, intermediate level
Di bawah ini beberapa contoh kalimat yang menggunakan kata seru "aduh" beserta contoh situasinya:
- Aduh, perutku sakit!
Situasi: Ah, tidak usah saya jelaskan. :)
- Aduh, makasih ya...kamu repot-repot datang dari jauh ngebawain ini.
Situasi: Ketika seorang teman yang rumahnya jauh datang membawakan oleh-oleh. (ngebawain: membawakan)
- Aduh, selamat ya! Gue ikut seneng!
Situasi: Ketika seorang teman mengabarkan ia akan menikah. (seneng: senang; gue: saya)
- Aduh, lagi-lagi lupa ngerjain PR, deh!
Situasi: Ketika ingat bahwa dirinya belum mengerjakan PR. (ngerjain: mengerjakan)
- Aduh, kok ada ya, orang yang blo'on banget kayak dia!
Situasi: Ketika merasa jengkel terhadap seseorang yang dianggapnya sangat tolol. (blo'on/bloon/beloon: tolol; -- banget: -- sekali; kayak: seperti)
- Aduh, kok ada ya, orang yang pinter banget kayak dia!
Situasi: Ketika merasa heran dan kagum terhadap seseorang yang dianggapnya sangat pandai. (pinter: pintar)
- Aduh, kamu baik banget, sih! Tengkyu, ya!
Situasi: Ketika seorang teman membelikan tiket konser SPITZ. (tengkyu: terima kasih)
- Aduh, Ai-chan menang lagi. Hore!
Situasi: Sudah jelas. Omong-omong suami saya penggemar Ai-chan, si pemain pingpong itu. :)
- Aduh, lihat tuh...cowok di sana ganteng banget, deh!
Situasi: Ketika melihat laki-laki yang tampan. :)
Oya, jika Anda mengucapkan atau menulis kata "aduh" dalam suasana tidak resmi, Anda bisa memanjangkan bunyi "u" sebagai aksen, misalnya "aduuuh".
***
中級 (chuukyuu): tingkat menengah, intermediate level
コメント 0